Di kelas LCGC, persaingan antara varian ultimate tiap model tak kalah sengit dibandingkan segmen-segmen di atasnya, sebut saja Toyota Agya TRD S, Suzuki Karimun Wagon R Dilago dan lain-lain. Namun apa yang ada di benak Suzuki sehingga mereka merilis Karimun Wagon R GS di IIMS kemarin sebagai varian tertinggi?
Entahlah, sepertinya Suzuki ingin menawarkan sebuah varian ultimate yang beda dari yang lain, sebab bila biasanya varian ultimate hanya bermain di penambahan bodykit dan aksesoris saja, Karimun Wagon R GS justru mendapatkan wajah baru yang sangat jarang disuguhkan sebagai menu utama sebuah varian ultimate
Mobil yang di India disebut sebagai Maruti Suzuki Stingray ini memiliki tampilan depan yang terbilang sangat wah untuk ukuran LCGC. Dibanding Karimun Wagon R biasa, varian baru ini memiliki lampu yang lebih sipit dan dihiasi oleh projector lens dan lampu diamond cut di sampingnya.
Varian terbaru mobil suzuki LCGC (mobil super) Suzuki Karimun Wagon R GS ini dikembangkan dari empat konsep dasar mobil "Karimun Wagon R" yang sebelumnya sudah lebih dulu hadir dipasar otomotif Indonesia, yaitu:
- Kabin yang luas dan terbuka
- Multi guna
- Praktis
- Bahan bakar yang efisien
Mobil suzuki Karimun Wagon R GS yang dipasarkan mulai Oktober 2014 ini hadir 10 bulan setelah Suzuki Indonesia memperkenalkan Karimun Wagon R, mobil ramah lingkungan dengan harga terjangkau (Low Cost Green Car/ LCGC)/ Kendaraan Bermotor Roda Empat Hemat Bahan Bakar & Harga Terjangkau (KBH2) pada bulan November 2013 lalu.
Kendaraan ini didesain khusus untuk pasar Indonesia akan kendaraan yang SUPER (Spacious, Useful, Practical, Efficient, Reasonable), maka PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) terus mengembangkan KARIMUN WAGON R sebagai kendaraan ideal dengan biaya perawatan murah, ramah lingkungan, dan hemat bahan bakar, maka menjadikan mobil ini memiliki keuntungan lebih yang sesuai dengan taglinenya "Lebih dari cukup".